44 Tahun yang lalu, lahirlah seorang bayi laki-laki. Dia anak yang penurut, baik hati, dan tidak pernah membangkang pada orangtua. Seiring dengan berjalannya waktu, dia pun tumbuh dewasa dan menjadi sosok yang bijaksana. Ya, dia adalah ayahku. Ayah yang seperti kubilang tadi, ayah yang bijaksana.
Kali ini aku akan mendeskripsikan ayahku. Ayahku bernama Rachmad Hadiman. Beliau anak ke-4 dari 6 bersaudara. Laki-laki berusia 44 tahun ini bekerja di DISPORA (Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan). Karena letak kantornya dekat dengan sekolahku (SMAN 6), biasanya aku berangkat sekolah bareng dia. Heheh :D
Beliau pernah bersekolah di SMPN 16 dan di SMAN 11 Surabaya (maaf yah, SDnya aku gatau. Heheh._.v). Kemudian dilanjutkan ke IPDN, UGM, dan terakhir dia kuliah pasca sarjana di UNAIR. Aku tidak tahu beliau mengambil jurusan apa sewaktu kuliah di UNAIR, yang aku tau hanya ketika beliau berkuliah di UGM, beliau mengambil fakultas fisipol.
Ayahku ini tidak seberapa ganteng, dan tidak seberapa jelek. Namun bagi ibuku, ayahku adalah pria paling ganteng sedunia. Wkwk. Lidah ayahku ini sama dengan aku, tidak begitu suka dengan makanan yang pedas. Ayah dari 2 anak ini mempunyai kumis yang agak tebal, makanya banyak keponakan-keponakannya yang memanggilnya dengan sebutan “pak kumis”.
Ayahku menikah dengan ibuku pada tanggal 15 Maret 1995. Mereka mempunyai 2 putri yang cantik dan imut-imut. Itulah aku dan adikku. Aku sangat salut kepada ayahku. Mengapa? Karena ayahku sangat sabar dalam menghadapi tingkah laku anak-anaknya. Tidak jarang, aku dan adikku bertengkar, namun ayahku tidak pernah marah. Beliau hanya menasehati kami saja.
Apabila aku atau adikku mempunyai satu masalah, beliau selalu menasehati kami dengan baik. Ini yang paling aku suka darinya, nasehatnya itu loh, sangat bijaksana. Ayahku ini pinter banget kalo disuruh ngomong atau berargumentasi. Aku pun tak tahu dia mendapatkan bakat pandai berbicaranya itu darimana. Mungkin karena dia kuliah di fakultas fisipol kali ya *eaaa, sok tau*.
Selain sifat bijaksananya, ada satu sifat lagi yang aku senangi dari ayahku. Ayahku ini orangnya sangat humoris. Dia suka bertingkah lucu demi membuat sekelilingnya tertawa. Pernah pada suatu hari, ketika aku dan adikku sedang menonton televisi, tiba-tiba ayahku menirukan iklan pocari sweat yang kayak girlband2 ituloh, dia menyanyikan "I wants you" sambil menirukan gerakan-gerakan model iklannya. It's so make me ngakak guling-guling =)) wkwkwk.
Hmmm, cukup itu dulu deskripsi ayah dari aku. Sekarang, tepat tanggal 6 Maret 2012, ayahku berulang tahun yang ke-44. Aku cuman pengen bilang “HAPPY BIRTHDAY AYAH”, semoga di umur ayah yang ke-44 ini, ayah bisa jadi lebih baik segala-galanya, lebih sayang keluarga, tambah banyak rejekinya, danlainlain. Wish you all the best deh pokoknya :D
Oh ya, satu lagi, aku juga mau bilang, terimakasih telah menjadi ayahku :”) maaf ya yah, kalo selama ini aku nakal, ga nurut sama ayah. Heheh._.v Yang harus ayah tau adalah aku sayang ayah. Kita semua sayang ayah. Aku bakal berusaha sebaik-baiknya buat ngebanggain ayah. Karna aku bangga jadi anaknya ayah :”)
NB: maaf yah kalo artikelnya jelek. Namanya juga masih belajar :) hehehe.
0 komentar:
Posting Komentar